Kiat Sukses Wawancara Kerja Posisi Sales Executive

0
80
Ilustrasi

KitaKerja.com – Posisi Sales Executive merupakan salah satu pekerjaan yang menawarkan peluang besar bagi individu yang energik, komunikatif, dan menyukai tantangan. Namun, untuk mendapatkan pekerjaan ini, Anda perlu melalui wawancara yang mungkin menjadi tahap terpenting dalam proses rekrutmen.

Kiat sukses untuk mempersiapkan wawancara dan mengupas beberapa kisah nyata dari wawancara Sales Executive yang berhasil.

  1. Pahami Peran dan Tanggung Jawab Sales Executive

Sebelum memulai persiapan wawancara, pastikan Anda memahami peran dan tanggung jawab seorang Sales Executive. Secara umum, posisi ini melibatkan tugas-tugas seperti:

  • Mengidentifikasi peluang bisnis baru dan prospek penjualan
  • Membangun hubungan baik dengan klien dan menjaga relasi jangka panjang
  • Menyusun strategi penjualan dan mencapai target yang ditetapkan
  • Melakukan presentasi produk atau jasa kepada calon pelanggan

Pemahaman yang baik tentang peran ini akan membantu Anda menjawab pertanyaan wawancara dengan lebih percaya diri.

  1. Riset Perusahaan dan Produk

Mengetahui informasi mengenai perusahaan tempat Anda melamar sangatlah penting. Pewawancara ingin melihat bahwa Anda tidak hanya tertarik pada peran tersebut, tetapi juga pada perusahaan dan produk atau layanan yang mereka tawarkan.

  • Pelajari Produk atau Layanan: Ketahui detail tentang produk atau jasa yang dijual oleh perusahaan. Bagaimana produk tersebut membantu pelanggan? Apa nilai tambahnya dibandingkan dengan pesaing?
  • Kenali Pasar dan Pesaing: Pahami pasar tempat perusahaan beroperasi dan identifikasi pesaing utama mereka. Mengetahui tren pasar dapat memberikan wawasan yang sangat membantu saat mendiskusikan strategi penjualan.
  1. Siapkan Jawaban untuk Pertanyaan Wawancara Umum

Sebagai seorang Sales Executive, Anda harus siap menghadapi pertanyaan yang menguji kemampuan komunikasi, negosiasi, serta pengalaman kerja Anda. Beberapa contoh pertanyaan yang sering muncul dalam wawancara Sales Executive meliputi:

“Bagaimana Anda menghadapi penolakan dari pelanggan?”

Jawablah dengan menekankan bahwa penolakan adalah bagian dari pekerjaan dan bahwa Anda selalu berusaha untuk mengerti alasan penolakan. Tunjukkan bahwa Anda memiliki sikap pantang menyerah dan berusaha untuk tetap menjaga komunikasi dengan calon pelanggan.

“Ceritakan tentang pengalaman Anda mencapai atau melebihi target penjualan.”

Gunakan teknik STAR (Situation, Task, Action, Result) untuk menjawab. Jelaskan situasinya, tugas Anda, tindakan yang diambil, dan hasil yang dicapai. Fokus pada hasil positif yang berhasil Anda capai.

“Bagaimana Anda membangun dan menjaga hubungan dengan klien?”

Berikan contoh konkret dari pengalaman Anda dalam membangun relasi dengan klien. Tunjukkan bahwa Anda memiliki kemampuan interpersonal yang kuat dan selalu berusaha memberikan nilai tambah bagi pelanggan.

  1. Latih Keterampilan Komunikasi dan Negosiasi

Sebagai seorang Sales Executive, keterampilan komunikasi adalah kunci. Latihan menjadi hal penting agar Anda terbiasa berkomunikasi dengan jelas dan efektif. Berikut adalah beberapa kiat:

  • Melatih diri di depan cermin dapat membantu Anda melihat ekspresi dan bahasa tubuh Anda saat berbicara. Anda juga bisa meminta seorang teman untuk membantu Anda melakukan simulasi wawancara.
  • Mendengarkan dengan cermat merupakan bagian penting dalam penjualan. Selama wawancara, perhatikan dengan baik pertanyaan yang diajukan, dan jangan terburu-buru menjawab. Ini akan menunjukkan bahwa Anda menghargai lawan bicara dan memberikan respons yang tepat.
  1. Tampilkan Sikap Positif dan Antusiasme

Penjualan adalah dunia yang penuh dengan tantangan dan perubahan. Karena itu, pewawancara biasanya mencari kandidat yang memiliki sikap positif, bersemangat, dan mampu bekerja di bawah tekanan. Tunjukkan bahwa Anda memiliki semangat untuk mencapai target dan menikmati proses membangun hubungan dengan pelanggan.

  • Saat wawancara, duduklah dengan tegak, berikan senyuman, dan tatap mata pewawancara. Bahasa tubuh yang baik akan membantu menciptakan kesan pertama yang positif.
  • Sales Executive sering kali menghadapi penolakan. Pewawancara ingin melihat bahwa Anda dapat tetap bersemangat meskipun menghadapi tantangan. Berikan contoh pengalaman ketika Anda menghadapi kegagalan dan bagaimana Anda bangkit kembali.
  1. Siapkan Pertanyaan untuk Pewawancara

Pada akhir wawancara, pewawancara biasanya memberikan kesempatan kepada Anda untuk bertanya. Ini adalah peluang besar untuk menunjukkan minat yang mendalam pada peran dan perusahaan. Beberapa pertanyaan yang bisa Anda ajukan adalah:

  • Bagaimana proses penjualan di perusahaan ini?
  • Apa tantangan utama yang dihadapi tim penjualan saat ini?
  • Bagaimana perusahaan mengukur keberhasilan Sales Executive? (mgn1)