Tips Menghindari Loker Palsu Untuk Para Pelamar Kerja

0
360
Tips Menghindari Loker Palsu Untuk Para Pelamar Kerja

Tips Menghindari Loker Palsu Untuk Para Pelamar Kerja – Dilansir dari data Kementerian Ketenagakerjaan, lowongan kerja baru pada tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 1,87% dibandingkan dengan tahun 2021. Namun peningkatan lowongan kerja ini juga berpengaruh pada peningkatan lowongan pekerjaan palsu.

baca juga : Kenali Ciri-ciri Undangan Interview Palsu Agar Tidak Tertipu

Banyaknya lowongan palsu ini diakibatkan kurang antisipatif dari para pelamar kerja yang dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Maka dari itu terdapat beberapa tips untuk anda para pelamar kerja agar bisa menghindari lowongan pekerjaan palsu ini.

Berikut ini tips untuk menghindari loker palsu :

Gaji yang Ditawarkan Berlebihan Sudah Perlu Dicurigai

Mendapatkan gaji tinggi dengan pekerjaan yang ringan tentu sudah menjadi impian dari banyak orang. Tapi ternyata hal-hal ini paling sering digunakan oleh oknum-oknum untuk melakukan modus penipuan.

Biasanya pelamar terjebak pekerjaan begini adalah pelamar pekerjaan paruh waktu dan pelamar dengan pengalaman bekerja minim. Mereka akan tertarik dengan iming-iming gaji tinggi dan pekerjaan yang mudah.

Teliti Untuk Mengecek Email

Meskipun email menjadi sebuah komunikasi yang formal untuk perekrut, namun tidak semua email bersifat resmi. Maka dari itu harus selektif dalam membaca email yang masuk. Pastikan email pengirim tersebut merupakan email resmi perusahaan, bukan email pribadi.

Jangan Percaya Bila Perekrut Meminta Uang

Hal yang paling sering dilakukan oleh perekrut palsu adalah meminta sejumlah uang dari para pencari kerja. Mereka dijanjikan akan mendapatkan jumlah uang yang lebih besar jika melakukan deposit kepada perekrut. Maka dari itu cobalah untuk menghindari lowongan pekerjaan yang meminta uang ketika proses perekrutan. Biasanya hal itu sudah pasti lowongan pekerjaan palsu.

Waspada Bila Perekrut Menanyakan Detail Pribadi

Perekrut pekerjaan resmi biasanya hanya tertarik pada hal yang tertera di resume. Selain dari itu, perekrut tidak akan menanyakan informasi pribadi yang detail serta rinci. Perekrut palsu biasanya bertanya mengenai data pribadi, detail bank, serta nomor jaminan lainnya. Perlu diingat bahwa perekrut resmi hanya akan meminta informasi pribadi itu ketika perusahaan sudah resmi menerima anda sebagai karyawan.

Nah itu dia tips untuk anda para pencari kerja agar berhati-hati bila mencari lowongan pekerjaan. Untuk mendapatkan lowongan pekerjaan yang asli serta resmi, boleh langsung kunjungi www.kitakerja.com. KitaKerja menyediakan ratusan lowongan kerja yang sangat cocok untuk anda para pencari kerja. Temukan karir impian anda di Kitakerja.com! Tetap semangat yah!