5 Tanda Karyawan Tidak Profesional yang Harus Dihindari! – Seperti yang kita ketahui, dunia kerja tidaklah sama seperti dunia sekolah atau dunia kampus. Dalam dunia kerja, kamu dituntut untuk bersikap profesional dalam bekerja. Selain itu, kamu juga dituntut untuk totalitas dalam bekerja, produktif, dan membantu perusahaan untuk mencapai target.
Dalam dunia kerja, performa kamu juga akan selalu diawasi dan dinilai oleh atasan. Namun tak hanya soal kerjaan saja, perilaku dan sikap di kantor juga menjadi penilaian bagi atasan.
Terdapat beberapa hal yang dapat menunjukkan kamu profesional atau tidak di mata atasan. Penasaran? Yuk simak langsung berikut ini!
Baca juga : Tanda-Tanda Rekan Kerja yang Menyebalkan, Apakah Anda Termasuk?
5 Tanda Karyawan Tidak Profesional yang Harus Dihindari!
Suka pilih-pilih kerjaan
Setiap karyawan tentu sudah memiliki job description masing-masing. Sayangnya, masih saja ada orang yang suka pilih-pilih kerjaan. Jika kamu salah satunya, sebaiknya segera berhenti karena akan dianggap tidak kompeten.
Misalnya atasanmu memberikan pekerjaan A, namun kamu menolak dan meminta untuk mengerjakan pekerjaan B, terlepas dari apapun alasanmu, kamu sudah mendapatkan poin minus dari atasan.
Menolak perintah bos
Jika sebelumnya baru menolak kerjaan, kalau ini benar-benar menolak perintah dari atasan. Jika diberikan tugas namun tidak mau dengan seribu alasan hingga merubah keputusan atasan dan berakhir dengan tugas lain yang diinginkan. Tentu jika dilakukan berkali-kali, maka siap-siap saja untuk dipecat.
Sering melewatkan deadline
Setiap pekerjaan umumnya memiliki batas waktu pengerjaan atau deadline. Namun kamu malah sering tidak menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Ketika ditanya, berbagai alasan dikeluarkan dan terus terjadi berulang kali. Otomatis kamu akan langsung dicap tidak profesional dan konsekuensi terburuk adalah dipecat.
Manja dan tidak ada inisiatif
Perlu diingat, dunia kerja adalah dunia yang keras. Tidak ada yang namanya bermanja-manja. Untuk bertahan hingga mendapatkan promosi, kamu harus berusaha keras. Jangan terus-terusan menunggu arahan dari atasan. Mulailah bersikap profesional dengan berinisiatif sendiri.
Sering absen dan izin
Hal ini merupakan yang paling sering ditemui. Sedikit-sedikit izin tidak masuk kerja dengan beribu alasan. Padahal perlu diingat bahwa kamu bekerja dengan tim yang dimana jika kamu bolos maka akan mempengaruhi kinerja tim.
Sebenarnya perusahaan memiliki toleransi untuk izin tidak masuk kerja. Namun jika kamu terlalu sering absen atau izin, maka bersiaplah untuk kemungkinan terburuk.