Gestur Tubuh yang Perlu Diperhatikan Ketika Wawancara Kerja – Selain dari CV dan jawaban-jawaban yang benar, anda juga perlu memperhatikan gestur tubuh ketika melakukan wawancara kerja. Gestur tubuh juga menjadi salah satu penilaian ketika melakukan proses wawancara.
baca juga : Attitude yang Bikin HRD Tertarik Ketika Interview
Gerakan tubuh pada dasarnya memberikan kesan tersendiri untuk pewawancara. Perusahaan tentunya mencari calon karyawan yang kredibel baik dari pengetahuannya ataupun perilakunya. Maka dari itu gestur tubuh juga mempengaruhi pribadi dari seseorang.
Berikut ini gestur tubuh yang perlu anda perhatikan ketika sedang wawancara kerja
Kontak Mata
Kontak mata dengan pewawancara menandakan bahwa anda ini percaya diri. Bila anda menghindari kontak mata, maka sudah dipastikan anda orang yang tidak percaya diri serta ragu-ragu. Kontak mata ini bertujuan juga untuk menghormati lawan bicara.
Gerakan Tangan
Gerakan tangan bisa memberikan sinyal kepada pewawancara. Cobalah untuk bersikap santai dan secukupnya saja. Kemudian ketika melakukan jabat tangan, cobalah menjabat pewawancara dengan tegas serta energik, gerakan ini memberikan kesan yang positif dan pribadi yang percaya diri.
Kemudian coba hindari gerakan seperti menyilangkan tangan di depan dada, sebab gerakan ini menandakan bahwa anda pribadi yang argoan. Kemudian jangan terlalu aktif untuk memainkan rambut.
Posisi Duduk Lebih Tegak dan Nyaman
Duduk dengan posisi yang tegak serta lurus sangat disarankan. Tapi ini bukan berarti anda harus tegang ya. Ambillah posisi duduk yang tegak namun membuat dirimu nyaman juga.
Tidak disarankan untuk bersandar atau terlalu mencondongkan tubuh ke depan. Kemudian tidak disarankan juga untuk menopang dagu pada tangan. Duduk tegak ini menggambarkan sebuah kredibilitas yang dimiliki oleh seseorang.
Tetap Tenang dan Tidak Terlihat Cemas
Bagi seseorang yang sedang melakukan proses wawancara pasti ada rasa cemas. Bahkan jantung pun bisa berdetak sangat kencang. Namun meski merasakan hal tersebut, harus tetap tenang dan rileks.
Pembawaan diri yang tenang tentu saja menandakan bahwa penguasaan diri yang baik. Tidak perlu melakukan gerakan yang tidak dibutuhkan. Gerakan tersebut bisa menggambarkan situasi cemas yang anda rasakan.
Pewawancara selalu memilih kandidat terbaik. Tidak hanya dari kemampuan dalam bekerja, tapi penguasaan diri ketika wawancara juga salah satunya. Cobalah untuk persiapkan diri dengan matang.
